Tips
Menulis Proposal Skripsi
Sebelum lebih jauh dalam penulisan proposal maupun
skripsi ini hendaknya mahasiwa harus memahami langkah – langkah atau prosedur
penulisan agar dapat selesai dengan baik dan cepat. adapun yang menjadi
langkah-langkah dalam penulisan proposal maupun skripsi sebagai berikut:
Obeservasi
Observasi
merupakan tahap awal (Pra penelitian) yang dilakukan oleh mahasiswa. Observasi
atau melakukan pengamatan lansung dilapangan sama halnya dengan survey pada
tempat lokasi penelitian, dengan melihat kondisi situasi tempat penelitian. Hal
ini mengkedepankan pemikiran mahasiswa sebagai calon peneliti yang mampu menjawab pertanyaan seperti,
bagaimana situasi dan kondisi tempat penelitian, apa saja yang mereka lakukan,
ada apa dilokasi penelitian tersebut, mengapa mereka lakukan hal tersebut, apa
dasar hukum pendirian tempat lokasi penelitian dan apa dasar hukum mereka
melakukan segala kegiatan organisasi.
Temukan Masalah
Dari
obervasi yang dilakukan oleh calon peneliti/mahasiswa sudah dapat berasumsi
terdapatnya permasalahan atau fenomena yang terjadi pada tempat penelitian yang
didukung oleh data atau bukti-bukti tertentu yang mendukung permasalahan
tersebut. Dari sini mahasiswa sudah dapat mengidentifikasikan permalahan yang
terjadi. (yang perlu diingat:
Peneliti tidak bisa berasumsi tanpa ada
dukungan data atau alat bukti). Dan permasalahan merupakan kesenjangan antara
harapan dan kenyataan terjadi.
Menetapkan Judul Penelitian
Dari
observasi yang dilakukan dan permasalahan ditemukan maka calon peneliti sudah
bisa menulis yang dimulai dengan latar
belakang masalah, ceritakan situasi dan kondisi tempat penelitian sebagi
lokus penelitian dan kemudian fokus penelitian pada permasalahan, selanjutnya penulis /peneliti sudah bisa
menetapkan Judul penelitian seperti, analisis Kinerja Organisasi Pada Kantor
camat Dumai Timur. Hal ini karena penulis memiliki rasa keinginan tahuannya
terhadap kinerja organisasi pada Kantor
Camat Dumai Timur, jadi dapat dikatakan apa alasan penulis untuk mengangkat
atau mengambil judul tersebut, jawabnya
yaitu untuk mengetahui kinerja organisasi pada kantor camat Dumai Timur
·
Tetapkan Gejala Masalah
(yang diawali dengan kalimat tanya)
Setelah
judul dan permasalahan didapatkan maka tetapkan gejala masalah, buat
sesederhana mungkin sehingga pembaca mengerti dan paham apa dimaksudkan penulis.
Tetapkan Rumusan Masalah
Setelah
gejala masalah kita dapat kan dan dibuat secara rinci dan masuk akal maka
tetapkan Rumusan masalah diawali dengan kalimat tanya seperti : Bagaimana
Kinerja Organisasi pada Kantor Camat Dumai Timur Kota Dumai
Peroleh Data yang bersumber
Dari Data Primer Dan Data Sekunder
Observasi
yang telah dilakukan oleh penulis atau peneliti perolehan data bersumber dari responden dengan jalan wawancara, yaitu
jenis data Primer dan ini juga diperoleh melalui angket penelitian. Dalam
penelitian hasil angket yang berupa tanggapan responden berada pada bab
pembahasan. Selanjutnya data sekunder diperoleh dari pihak objek
atau tempat peneltian yang disebut pihak kedua berupa data susunan pengurus organisasi
(keadaan dan komposisi pegawai), data kegiatan yang dilakukan capaian target
dan tujuan organisasi tempat penelitian, data sarana prasaran kerja dan data
lainnya yang diperlukan yang berhubungan dengan judul dan permasalahn
penelitian.
Tujuan Penelitian
Sangat
disayangkan jika seorang penulis/peneliti tidak megetahui tujuan penelitian.
Tujuan penelitian merupakan upaya
seorang penulis untuk mengetahui hasil
daripada penelitiannya
Kegunaan Penelitian
Kegunaan
penelitian berhubungan dengan saran yang kita berikan dari hasil penelitian
yang terdapat pada Bab Kesimpulan dan saran. Yaitu untuk dapat memberikan
informasi terhadap permasalahan yang kita temukan ketika melakukan
penelitian
Tentukan Grand Teori
Grand
teori merupakan alat ukur atau untuk melakukan pengukuran dari
permasalahan yang mahasiswa temukan.
Konsep teori didapat dari pendapat ahli yang telah melakukan penelitian
sebelumnya dari hal tersebut teori dikatakan sebagai harapan.
Operasional Variabel
Penelitian
(Membuat Masing-Masing Sub Indikator Per Indikator).
Operasional
Variabel penelitian berada pada Bab Tinjauan Pustaka atau Telaah Pustaka
ataupun Tinjauan teori tergantung dari pedoman sekolah tinggi maupun
universitas yang ada, Operasional
Variabel penelitian upaya mahasiswa memahami konsep teori yang ada dan
menterjemahkan dari setiap indikatornya kedalam sub indikator hal ini juga
untuk mempermudah mahasiswa dalam membuat angket penelitian.
Menetapkan Populasi dan
sampel penelitian
Populasi
penelitian merupakan keseluruhan elemen atau objek penelitian atau sekumpulan
orang-orang secara menyeluruh yang melakukan kegiatan pada tempat lokasi
penelitian sedangkan sampel hanya sebagian dari populasi hal ini untuk
memudahkan penulis/peneliti untuk memperoleh data dengan
pertimbangan-pertimbangan tertentu, hal ini ditentukan dari teknik pengambilan
sampel.
Lokasi penelitian
Lokasi
penelitian merupakan tempat dimana seorang penulis/peneliti melakukan
study, dimana terdapatnya fenomena, dari hal ini penulis/peneliti diharapkan
mampu untuk menjawab kenapa harus memilih lokasi penelitian tersebut ada apa ?
kenapa ? ( apa yang membedakan dengan organisasi lainnya,atau apa keisitimewaan
yang terdapat pada organisasi tersebut). Yang jelas alasan penulis: lokasi penelitian merupakan tempat study
pemecahan masalah yang sedang berlansung
dengan berbagai fenomena yang terdapat pada Bab I, keistimewaanya yaitu,
organisasi tersebut merupakan satuan kerja yang memilki kegiatan yang
berhubungan dengan masyarakat banyak. Mudah memperoleh data sekunder. Kegiatan
yang dilakukan tidak memilki kesamaan dengan organisasi lainnya, atau
organisasi tersebut berada dilokasi yang sangat strategis di daerah saudara.
Menetapkan Teknik
Pengumpulan Data ( melalui wawancara dan angket)
Teknik
wawancara dapat dilakukan ketika observasi dan ketika berbarengan dengan penyebaran angket penelitian, dari hal
tersebut data yang diperoleh dari wawancara dan angket harus kelompokkan dan
dibuat secar terpisah.
Membuat Angket Penelitian
Pedoman
angket penelitian diambil berdasarkan indikator dan sub indikator teori yang
digunakan pada Tinjauan Pustaka atau Telaah Pustaka ataupun Tinjauan teori.
Angket penelitian berupa pertanyaan atau pernyataan yang akan dijawab oleh responden untuk
memperoleh data primer yang akan
dituangkan kedalam Bab Pembahasan.
Menyebarkan Angket
Waktu
Penyebaran angket penelitian dilakukan tergantung daripada teknik pengambilan
sampel penelitian, untuk teknik sensus atas keseluruhan populasi biasanya
dilakukan bisa dilakukan selama 1 minggu
paling lama, hal ini sangat memungkin
karena teknik sensus sampel yang diambil
keseluruhan elemen objek penelitian ditempat lokasi penelitian terlebih jumlah
sampel atau responden kurang dari 100 orang.
·
Mengumpulkan Data Hasil
Angket Menjadi Lembaran Data, Menganalisa Data Pada Lembaran Data Dengan Metode Atau Teknik Rating Scale
atau skala linkert atau jenis lainnya.
Hasil
angket yang berupa tanggapan responden dikelompokan dan dimuat dalam lembaran data penelitian yang kemudian
diolah dan dikelompokan dari
masing-masing sub indikator yang kemudian dituangkan dalam bentuk tabel pada
Bab Pembahasan. Dari keseluruahn kelompok hasil tanggapan responden tersebut
diakumulasi menjadi Tabel Rekapitulasi
data yang menjadi hasil penelitian. Dan selanjutnya faktor pendukung dan
penghambat dari kegiatan pada tempat
lokasi penelitian.
·
Kesimpulan
Kesimpulan
memuat hasil penelitian (
Menyebutkan Hasil Penelitian Dengan total
Skor....?) termasuk faktor pendukung dan penghambat dan kemudian saran penulis (Diambil Dari
Faktor Penghambat)
Membuat Daftar Pustaka (sesuai dengan
penggunaan teori atau pendapat ahli).
Daftar pustaka dibuat
untuk memperkuat penulisan peneliti, hal ini dikarenakan setiap argumen yang
dikemukan oleh peneliti/penulis didukung
oleh pendapat ahli .
Comments
Post a Comment