Tarikh Islam Untuk MDTA Kelas II dan III

RESUME PELAJARAN TARIKH ISLAM

KELAS II DAN III

KELAHIRAN  NABI  MUHAMMAD  SAW

            Ingatkah kamu peristiwa yang diperingati semua umat Islam di seluruh dunia setiap bulan Rabiul Awal? Sebagian umat Islam di Indonesia menyebut Maulid. Peristiwa besar dan bersejarah itu adalah kelahiran nabi kita Muhammad SAW.

          Ketika kelahiran Nabi Muhammad SAW hampir tiba, Allah SWT menunjukkan tanda-tanda kebesarannya. Yaitu: udara terasa segar, keadaan kota menjadi tenang, sejuk terasa dikala siang dan damai dikala malam. Malam itu tanda-tanda kelahiran nabi semakin jelas. Bulan purnama yang berwarna keemasan memancarkan sinar terangnya menerangi kota Mekah. Indah sekali waktu itu dan ketika fajar menanti waktu subuh,lahirlah bayi lelaki yang sehat dari bangsawan Quraisy. Bayi itu oleh kakeknya diberi nama Muhammad artinya yang terpuji.

1.   PERISTIWA PENTING pada MASA KELAHIRAN NABI MUHAMMAD SAW

A.  Pasukan Gajah

     Pasukan gajah adalah pasukan yang menyerang ka’bah pada tahun kelahiran Nabi Muhammad SAW. Oleh karena itu, tahun kelahiran Nabi Muhammad SAW disebut Tahun Gajah. Allah SWT mengabadikan peristiwa tersebut dalam Al-Qur’an surah Al-Fill ayat 1-5.

B.  Abrahah

     Abrahah adalah Gubernur Yaman untuk kerajaan Habasyah (Etiopia). Untuk memantapkan kedudukannya Abrahah mendorong pengembangan agama kristen di Yaman. Abrahah juga membangun kembali bendungan Ma’rib serta menguasai jalur perdagangan Hijaz. Selanjutnya Abrahah memiliki rencana untuk membangun sebuah gereja guna menyaingi ka’bah. Ia membangun gereja itu dengan megah dan indah. Gereja itu diberi nama Al-Qulles.

C.  Pasukan Gajah Menyerang Ka’bah

     Dalam perjalanannya menuju Mekah,pasukan Abrahah berhenti di desa Mugammas dekat kota Taif. Pasukan ini merampas harta benda dan hewan peliharaan masyarakat desa itu dengan kejam. Pasukan Gajah menyerang ka’bah pada tahun 571 Masehi. Pasukan Gajah dihancurkan oleh Allah SWT,dengan mengirimkan burung Ababil.Pasukan Gajah hancur dan gagal menghancurkan Ka’bah.

D.  Sifat-sifat Tercela Pasukan Gajah

a.   Iri,  Sifat iri adalah rasa tidak senang apabila orang lain mendapat nikmat atau kesenangan.

b.   Dengki, sifat Dengki adalah menginginkan kenikmatan yang didapat orang lain berpindah kepadanya.

c.   Dendam, Sifat Dendam adalah keinginan yang kuat untuk membalas

d.   Sombong, sifat Sombong adalah rasa tinggi hati dan meremehkan orang lain.

MASA KANAK-KANAK NABI MUHAMMAD SAW

1.   Orang Tua dan Silsilah Muhammad

           Muhammad adalah anggota kabilah Bani Hasyim. Kabilah ini memiliki kedudukan yang mulia dikalangan suku Quraisy. Kakek Muhammad yang bernama Abdul Muthalib merupakan salah satu kepala suku Quraisy.Ayah Muhammad bernama Abdullah dan Ibu Muhammad bernama Siti Aminah.

2.    Waktu dan Tempat Kelahiran Nabi Muhammad SAW

           Nabi Muhammad lahir pada malam menjelang dini hari Senin tanggal 12 Rabiul Awal tahun Gajah atau bertepatan tanggal 20 April 571 Masehi. Nabi Muhammad dilahirkan dikota Mekah. Nabi Muhammad dilahirkan dalam keadaan bersih dan suci tanpa ada darah atau kotoran apapun. Nabi Muhammad dilahirkan dengan penuh keajaiban.

3.   Muhammad Dalam Masa Asuhan

A.  Dalam Asuhan Halimah Assa’diyah

     Sudah menjadi kebiasaan orang Arab ketika itu mencari seorang ibu yang mau menyusui bayi yang baru lahir. Yang menyusui Nabi Muhammad SAW, seorang wanita dari Bani Saad yang bernama Halimah setelah selama tiga hari disusui oleh ibunya.Halimah mengasuh Nabi dengan penuh kasih sayang.Ia tanamkan budi bahasa yang lemah lembut dan sifat sabar kepada Nabi Muhammad.Halimah merawat Nabi selama 4 tahun. Ketika Nabi berusia 4 tahun Halimah mengembalikan Nabi kepada Ibunya.

B.  Dalam Asuhan Siti Aminah

     Dapatkah kamu bayangkan betapa bahagia perasaan nabi dan ibunya setelah berpisah sekian tahun lamanya,kemudian dipertemukan kembali dalam keadaan sehat. Hari-hari bersama ibunya dilalui Nabi dengan tenang dan damai. Siti Aminah mengasuh anaknya dengan sabar dan penuh kasih sayang.Begitu juga Nabi Muhammad sangat sayang kepada ibunya. Ibu Nabi Muhammad meninggal dunia ketika Nabi berusia 6 tahun.

C.  Dalam Asuhan Abdul Muthalib

     Di usia 6 tahun Nabi sudah menjadi anak yatim piatu.Sekarang beliau harus hidup dengan kakeknya yang sudah sangat tua.Meskipun sudah sangat tua,tetapi Abdul Muthalib mengasuh Nabi dengan penuh kasih sayang. Karena itu lambat laun Nabi dapat melupakan kesedihan hatinya. Rupanya canda ria dan gelak tawa bersama kakeknya tidak berlangsung lama.Kakek Nabi meninggal pada saat Nabi berusia 8 tahun. Kesedihan Nabi Muhammad tak dapat dibendung lagi. Meninggalnya Abdul Muthalib bukan hanya kehilangan besar bagi Nabi Muhammad tetapi juga bagi penduduk kota Mekah. Mereka merasa kehilangan seorang pemimipin besar yang sabar,baik hati,bijaksana,pemberani,cerdas,dan tekun ibadah.

D.  Dalam Asuhan Abu Thalib

     Sekarang Nabi Muhammad sudah semakin mengerti setelah ditinggal oleh ibu dan kakeknya. Sesuai pesan kakeknya Nabi Muhammad harus ikut pamannya yang bernama Abu Thalib. Kesungguhan dan kasih sayang Abu Thalib mengasuh Nabi tidak berbeda dengan kesungguhan mengasuh anaknya sendiri.Nabi merasa dikasihi seperti anaknya sendiri,sehingga Nabi menganggap Abu Thalib seperti ayah kandung. Nabi sangat sayang karena merasa dibimbing dan dilindungi pamannya.

4.   Nabi Sebagai  Penggembala Kambing.

              Sejak kecil Nabi Muhammad rajin bekerja. Beliau sudah belajar bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Pekerjaan Nabi ketika masa kecil adalah menggembala Kambing. Dengan menggembala kambing ini Nabi Muhammad sesungguhnya telah belajar memimpin. Menggembala harus dilakukan dengan sabar dan penuh kasih sayang. Sebagai penggembala juga harus berani melindungi binatang yang digembalakannya.

            Beberapa sifat terpuji Nabi Muhammad yang dimiliki sejak kecil adalah: 1.Tidak sombong, 2. Pemaaf  3. Sabar dan Tabah  4.Kasih sayang kepada sesama 5. Tidak pernah berbuat tercela dan Tidak pernah menyembah berhala

 5.   Membiasakan Bersholawat sebagai Wujud Kecintaan Kepada Nabi Muhammad SAW.

                    Kata Shalawat dalam bahasa Arab adalah jamak dari kata sholat yang artinya adalah do’a keberkahan,kemuliyaan,kesejahteraan, dan ibadah, seperti dalam Al-qur’an disebutkan pada surat Al-Ahzab ayat : 56 yaitu “ Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman,bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya’’

                    Nabi Muhammad SAW adalah nabi pembawa ajaran Allah,pembawa ajaran kebaikan,pembawa petunjuk bagi manusia agar beriman dan berakhlak mulia.Untuk itu kita sebagai umatnya wajub memuliakan dan memujinya,yaitu salah satunya adalah dengan bersholawat.                   Maka bersholawatlah semata-mata untuk mendapatkan keridhoan Allah semata. Karena dengan bersholawat kepada Nabi semoga kita mendapatkan syafaat dan Ridho Allah SWT,amin ya robbal alamin.

MASA  REMAJA  NABI  MUHAMMAD  SAW

1.   Perjalanan Nabi Muhammad SAW ke Negeri Syam.

     Di negeri ini Nabi Muhammad SAW,pertama kali diajak berdagang oleh pamannya. Pada saat itu usia Nabi baru 12 tahun. Negeri Syam menjadi tujuan para pedagang karena penduduknya makmur dan negerinya subur.

     Abu Thalib bukan pedagang yang kaya,tetapi beliau jujur. Kejujuran itu menjadi modal kepercayaan seorang saudagar perempuan yang bernama Siti Khadijah. Suatu peristiwa luar biasa terjadi. Selama nabi mengikuti pamannya berdagang ke Negeri Syam,perjalanan yang beliau tempuh terasa cepat sampai. Selain itu barang dagangan yang dibawa juga cepat habis. Hal ini dialami Abu Thalib Berulang kali. Abu Thalib merasa heran dan kagum kepada Nabi Muhammad SAW. Beliau semakin sayang kepada kemenakannya itu.

2.   Nabi Muhammad Saw Bertemu Pendeta Bukhiro

     Suatu hari ketika Abu Thalib bersama Nabi Muhammad SAW,dalam perjalanan menuju ke negeri Syam bertemu dengan seorang pendeta nasrani.Pendeta itu bernama Bukhiro.Apa yang menarik dari pendeta ini? Be berapa saat pendeta ini memperhatikan Nabi Muhammad SAW dengan seksama. Gerak-geriknya itu membuat penasaran Abu Thalib. Abu Thalib bertanya apa yang menyebabkan pendeta berlaku demikian kepada Nabi Muhammad? Dijawab oleh pendeta itu bahwa dari tanda-tanda yang ditunjukkan pada diri Nabi Muhammad tidak salah lagi bahwa dialah calon Nabi akhir zaman itu.

3.   Nabi Muhammad SAW Sebagai Pedagang

     Ketika itu usia Nabi Muhammad baru 15 tahun. Beliau telah diberi kepercayaan oleh saudagar kaya yang bernama Siti Khadijah untuk membawa barang dagangannya ke negeri Syam. Keberhasilan Nabi Muhammad SAW dalam berdagang disebabkan oleh:

·         Nabi memiliki sifat amanah dan ramah

·         Nabi suka bekerja keras dan terampil dalam berdagang

·         Nabi sangat sabar dan tidak mudah putus asa

·         Nabi tidak membeda-bedakan pelayanan kepada pembeli

·         Nabi jujur dan penuh percaya diri.

4.   Kebijaksanaan Nabi Muhammad SAW dalam Peletakan Hajar Aswad

     Pada tahun 605 Masehi terjadi peristiwa yang sangat besar. Kejadian itu menyebabkan kota Mekah dilanda banjir dan Ka’bah mengalami kerusakan. Masyarakat Mekah panik bukan main.mereka segera melakukan kerja bakti dan bergotong royong memperbaiki Ka’bah. Beberapa hari kemudian Ka’bah bisa diperbaiki seperti semula. Akan tetapi ada masalah yang muncul ketika mereka harus meletakkan hajar aswad. Para pemuka suku merasa berhak untuk meletakkannya. Mereka berebut dan akhirnya terjadi perselisihan.

          Tatkala diketahui bahwa yang pertama kali masuk Babus Shofa adalah Nabi Muhammad SAW. Mereka bersorak inilah hakim kita. Kami rela atas putusannya,teriak mereka. Mendengar pernyataan itu Nabi Muhammad SAW meminta disediakan selembar kain sorban yang kuat. Begitu kain di hamparkan Nabi meletakkan batu diatasnya. Orang-orang belim mengerti apa yang akan diperbuat Nabi,mereka mengamati dengan baik.

          Setelah batu itu berada diatas kain,nabi melihat sekeliling dan meminta kepada setiap kepala suku yang berselisih untuk maju ke depan. Beberapa kepala suku maju mendekati Nabi Muhammad SAW. Nabi segera membimbing mereka untuk memegang tepian kain itu bersama-sama dan segera mengangkat hajar aswad secara bersama-sama pula. Mereka merasa lega dan Nabi sendiri yang meletakkan hajar aswad itu pada tempatnya.

          Semua yang tadi bertikai merasa diperlakukan Nabi dengan adil dan penuh kebijaksanaan. Dengan kebujaksanaan itu Nabi telah menyelamatkan suku Quraisy dari pertikaian dan pertumpahan darah. Ka’bah kini berdiri dengan  kokoh dan anggun. Tempat suci telah terhindar dari perebutan yang tidak perlu. Allah SWT telah memilih calon pemimpin yang sangat bijaksana.

5.   Menikah dengan Khadijah

     Pada waktu berusia 25 tahun, khadijah meminta Muhammad untuk membawa dagangannya ke Syam. Sejalan dengan usianya yang bertambah dewasa, Muhammad ingin segera hidup mandiri. Sejak awal pertemuannya dengan Muhammad,Khadijah sudah tertarik melihat penampilan Muhammad. Ia berpenampilan sopan dan wajahnya tampan. Sekembalinya dari Syam,Muhammad berhasil meraih untung besar. Hal itu menambah ketertarikan Khadijah pada Muhammad. Demikianlah akhirnya Khadijah menikah dengan Muhammad. Allah menganugerahkan 6 orang anak kepada mereka. 2 orang laki-laki dan 4 orang perempuan. Namanya adalah Al-Qasim, Abdullah, Zaenab, Ruqayyah, Ummu Kulsum, dan Fatimah.

6.   Teladan Muhammad dalam Keluarga

     Muhammad memberi teladan agar semua anggota keluarga saling membantu.Semua anggota keluarga juga tidak boleh kikir dalam membelanjakan hartanya untuk kepentingan agama.

7.   Teladan Muhammad dalam Masyarakat

     Muhammad berhasil memberikan jalan keluar dalam perselisihan mengenai hajar aswad. Semua kepala suku bisa menerima hal itu dengan baik. Mereka makin menghormati Muhammad. Pada saat itu Muhammad berusia 35 tahun. Dalam hidupnya Nabi Muhammad selalu memberikan teladan yang baik bagi seluruh umatnya. Ia selalu melakukan kebaikan dalam ucapan,sikap,dan perbuatan.

NABI  MUHAMMAD PERIODE MEKKAH

1.   Pengangkatan Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul

         Kondisi masyarakat Arab sebelum Nabi Muhammad diangkat menjadi nabi dan rasul sangatlah rusak,banyak terjadi perang antar suku,penyembahan berhala, dan juga mengubur bayi perempuan hidup-hidup,karena pada saat itu memiliki bayi perempuan adalah sesuatu yang sangat memalukan,sehingga zaman tersebut dinamakan dengan zaman jahiliyah atau zaman kebodohan. Kekecewaan Muhammad SAW membuatnya melakukan kontemplasi atau berkholwat atau menyendiri di Goa Hiro.

          Ketika usia 40 tahun Muhammad sedang melakukan kontemplasi atau berkholawat di Goa Hiro datanglah Malaikat Jibril membawa wahyu dari Allah untuk yang pertama kalinya’’ Iqro’BismiRobbikal Ladzi Kholaq” Bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakanmu.’’ Muhammad SAW menjawab’’ Ma Ana Bi Qori,in’’ “Saya tidak dapat membaca’’ dilakukan sampai berulang kali sampai akhir surat Al-Alaq. (Surat Al-Alaq 95: 1-5)  Peristiwa tersebut terjadi pada hari jum’at malam tanggal 17 Ramadhan atau bertepatan tanggal 6 Agustus 610 M. Maka peristiwa turunnya wahyu pertama tersebut diperingati sebagai Nuzunul Qur’an.

2.   Nabi Muhammad SAW,Keluarga dan Sahabat Diawal Kerasulannya.

          Siti Khadijah adalah termasuk kedalam Assabiqunal Awwalun,karena beliaulah orang yang pertama meyakini dan mengimani kerasulan Nabi Muhammad SAW. maka Siti Khadijah menjadi muslimah pertama yang paham juga dengan konsekwensinya yaitu tantangan dari kekejaman kaum kafir Quraisy yang tidak menyukai ajaran yang disampaikan oleh Rasulullah.

3.   Ayat-ayat Al-Qur’an yang turun dimasa Awal Kenabian Muhammad SAW

No	Nama Surat	Ayat	Keterangan
1.	Al-Alaq	1 sd 5	Diturunkan di Goa Hiro ketika Nabi Sedang bertahannuts tepatnya tanggal 17 Ramadhan atau 6 Agustus 610 M
2.	Al-Mudatsir
3.	Al-Qolam
4.	Al-Muzammil

    

                    Al-Qur’an turun tidak sekaligus akan tetapi secara berangsur-angsur yaitu 22 tahun,2 bulan,22 hari dengan periode:

·         Periode Mekkah atau yang disebut dengan surah-surah Makkiyah yaitu yang turun sebelum Nabi hijrah ke Madinah.

·         Periode Madinah atau yang disebut dengan surah-surah Madaniyah yaitu surah yang turun sesudah hijrah ke Madinah.

Masa turunnya surah-surah Makkiyah selama 12 tahun,5 bulan,13 hari,terdiri dari 94 surat.

            Sedangkan surah-surah Madaniyah turun selama 9 tahun,9 bulan, dan 9 hari,terdiri dari 20 surat. Jika dijumlahkan maka menjadi 22 tahun,2 bulan,22 hari terdiri dari rincian:

Ø  114 surat

Ø  6.236 Ayat

Ø  77.807 Kata

Ø  323.015 huruf.

DAKWAH  NABI  Di KOTA MEKKAH

 Pada awal kenabian Rasulullah SAW berdakwah secara diam-diam dipusatkan dirumah Arkom bin Abil Arkom. Strategi dakwah Rasulullah SAW pada periode Mekkah adalah secara sembunyi-sembunyi dilakukan pada keluarga yang tinggal satu rumah. Orang-orang yang pertama masuk Islam disebut dengan Assabiqunal Awwalun.  Dakwah Nabi secara terbuka dimulai dari turunnya Surat Al-Hijr ayat 9. Perkembangan umat islam membuat kaum Quraisy melakukan pemboikotan yaitu pelarangan masyarakat Mekkah berhubungan apapun dengan umat islam,Bani Hasyim dan Bani Abdul Mutholib. Adapun isi dari pemboikotan itu adalah:

a.    Masyarakat Mekkah tidak diperbolehkan melakukan jual-beli dengan Bani Hasyim,Bani Abdul Mutholib,dan umat islam.

b.    Masyarakat  Mekkah dilarang mengadakan perdamaian dengan keluarga Bani Hasyim,Bani Abdul Mutholib dan umat islam,kecuali jika Muhammad SAW diserahkan kepada kaum Quraisy,atau Muhammad menyerahkan diri.

c.    Masyarakat Mekkah dilarang mengadakan pernikahan dengan Bani Hasyim,Bani Abdul Mutholib,atau umat islam.

d.    Masyarakat Mekkah dilarang berbicara atau menjenguk orang sakit yang berasal dari Bani Hasyim,Bani Abdul Mutholib atau umat islam.

e.    Tempat tinggal umat islam diasingkan di bagian Utara kota Mekkah dan dijaga ketat oleh kaum Quraisy sehingga tidak dapat berhubungan dengan masyarakat Mekkah.

Inti dari ajaran islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW adalah :

·         Aqidah adalah keyakinan yang terangkum dalam Rukun Iman

·    Akhlak  adalah budi pekerti,moral,cara-cara mendekatkan diri kepada Allah terangkum dalam pengertian Ihsan.

·   Syari’ah adalah ketentuan Allah tentang perintah dan larangan,atau apa yang harus dikerjakan dan apa yang harus dihindari,terangkum dalam rukun Islam

                

Langkah yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dalam melaksanakan dakwah secara terbuka adalah :

      Dakwah kepada kerabat dekat yaitu Bani Mutholib

      Dakwah kepada masyarakat umum atau semua lapisan masyarakat

      Dakwah kepada negeri-negeri lain

Untuk melakukan seruan kepada masyarakat Makkah Nabi berpidato dibukit Shafa,salah satu isi pidatonya adalah :

1.    Peringatan dan ancaman Allah bagi orang yang tidak mengimani dan beramal sholeh maka syurgalah balasannya.

2.    Kelak pada hari kiamat tidak ada yang dapat menolong kita selain amal sholeh kita.

3.    Nabi memohon kepada keluarganya untuk dapat membantunya dan memelihara agama Islam.

A.    Alasan orang-orang yang menerima ajaran Nabi Muhammad SAW (Orang Islam)

a.    Mereka yakin terhadap apa yang disampaikan Nabi Muhammad berupa wahyu

b.    Keteladanan perilaku Nabi Muhammad SAW yang dapat dipercaya (Al-Amin) menjadikan mereka percaya atas apa yang disampaikan Rasul.

c.    Ajaran yang disampaikan sangatlah rasional.

B.    Alasan Orang Kafir

a.    Kekhawatiran terhadap Tuhan mereka yang tidak lagi disembah

b.    Ajaran yang disampaikan Rasulullah bertentangan dengan ajaran nenek moyang mereka.

c.    Mereka takut kehilangan kekuasaan

C.   Alasan orang yang berpura-pura percaya terhadap Nabi

a.    Keinginan untuk menghancurkan islam dari dalam

b.    Merasa iri terhadap Nabi.

NABI  MUHAMMAD  PERIODE  MADINAH

                   Madinah adalah kota yang sangat subur,penduduknya bermata pencaharian bertani,berkebun,berternak,dan berdagang. Perjanjian Aqobah adalah ikrar penduduk Madinah akan kesetiaan dan pembelaannya pada Nabi Muhammad SAW. Adapun isi perjanjian Akrobah I :

1.    Mereka menyatakan setia pada Nabi

2.    Mereka rela berkorban harta maupun jiwa

3.    Mereka juga akan ikut serta menyebarkan agama Islam

4.    Mereka tidak akan menyekutukan Allah

5.    Mereka juga tidak akan membunuh

6.    Mereka pun berjanji tidak akan melakukan kecurangan dan kebohongan.

     Isi perjanjian Akrobah II :

1.    Mereka bersumpah setia dan taat kepada Nabi Muhammad SAW

2.    Mereka pun berjanji untuk menegakkan dimanapun mereka berada

3.    Dan mereka bersumpah atas Nama Allah untuk tidak takut dalam menghadapi fitnah maupun bala bencana dari sia[aun juga.

      Pemilihan kota Yatsrib sebagai tempat tujuan hijrah karena :

1.    Yatsrib (Madinah) adalah tempat yang terdekat

2.    Ikatan batin dengan penduduk Madinah yang sudah terjalin dengan baik.

3.    Penduduk Madinah terkenal dengan sifat yang lembutnya

4.    Terdapat kerabat Nabi yaitu Bani Hajar

5.    Perintah dari Allah

                    Nabi Muhammad SAW dan sahabat Abu Bakar sampai dikota Madinah pada hari Jum’at tanggal 12 Rabiul Awal atau 28 Juni 622 Masehi dan disambut oleh penduduk Madinah dengan suka cita sambil menyanyikan syair-syair :

‘’Telah tiba purnama dihadapan kita yang muncul dari balik bukit. Karenanya kita wajib bersyukur ,Sebab masih ada orang yang mau mengajak kejalan Allah’’

Kebebasan beragama di Madinah sangat terjamin karena telah diatur oleh sebuah perjanjian yang dilakukan oleh kaum muslimin Madinah dengan kaum Yahudi Madinah,yaitu disebut dengan Deklarasi Madinah yang diadakan pada tahun 2 H atau 623 yaitu berisi :

1.    Kaum Muslimin dan Kaum Yahudi harus hidup dalam keadaan damai serta bebas memeluk keyakinan masing-masing.

2.    Melakukan pembinaan terhadap kaum yang melanggar sesuai dengan hukum agama masing-masing.

3.    Apabila terjadi perselisihan maka Nabi Muhammad SAW adalah hakimnya

                    Kaum Muslimin yang terdapat di kota Madinah terbagi menjadi dua golongan yaitu:

1.    Kaum Anshor adalah penduduk kota Madinah yang sudah ada sebelum Nabi dan Kaum muslimin lainnya Hijrah. Mereka sangatlah merindukan kedamaian dan pemimipin yang adil dan bijaksana.

2.    Kaum Muhajirin adalah kaum Muslimin pendatang yang berasal dari Mekkah yang hijrah ke Madinah mengikuti perintah Rasul.

GANGGUAN  KAUM  KAFIR QURAISY TERHADAP  KAUM  MUSLIMIN

1.    Perang  Badar

Perang Badar terjadi pada tanggal 17 Ramadhan tahun ke2 H,bertepatan dengan tanggal 8 januari 623 M. Peperangan terjadi di tempat sumber air milik Badar,sehingga peperangan tersebut dinamakan Perang Badar.

Sebab-sebab terjadinya perang Badar adalah :

1.    Kejahatan, perampokan,dan pencurian yang dilakukan oleh kaum kafir Mekkah diperbatasan Mekkah dan Madinah dengan tujuan menghancurkan kaum muslimin.

2.    persekutuan kaum munafikin yang dipimpin oleh Abdullah bin Ubay bin Salul dengan kaum kafir Quraisy untuk menghancurkan Islam.

3.    Iri hati dan kecemburuan serta dendam karena perkembangan Islam yang sangat pesat membuat kaum kafir terbakar untuk menghancurkan Islam.

2.    Perang  Uhud

Perang Uhud terjadi pada tanggal 22 maret 625 M atau 7 syawal 3 Hijriyah,pasukan kaum kafir sebanyak 3000 pasukan infantri bertameng,200 orang pasukan kaveleri berkuda. Sedangkan dari pihak kaum muslimin terdiri dari 700 pasukan infenteri dan 2 pasukan keveleri.

Sebab-sebab terjadinya perang Uhud :

a)    Kekalahan kaum kafir dalam perang Badar

b)    Perkembangan dakwah Islam yang cukup pesat membuat kaum kafir tertantang.

c)    Munculnya Nabi Muhammad SAW sebagai penguasa yang berasal dari Bani Hasyim membangkitkan kebencian dari Bani Umayyah,sehingga dalam perang uhud Bani Umayyah memimpinnya.

3.    Perang  Khondak

Perang khondak terjadi pada tahun 627 M,dengan kekuatan pasukan kafir berjumlah 10.000 yang diantaranya 600 pasukan keveleri berkuda. sedangkan pasukan kaum muslimin berjumlah 300 orang. (perang khondak disbeut dengan perang Parit)

Sebab-sebab terjadinya perang Khondak adalah :

a. Kebiasaan suku Badui yang sangat melanggar ajaran Islam adalah mencuri,merampok barang milik orang lain,sehingga Nabi menghukum mereka dengan aturan/syari’ah Islam.

b.    Perkembangan Islam di Madinah bagi beberapa suku Yahudi menjadi ancaman sehingga mereka kemudian bekerjasama dengan kaum kafir Quraisy secara diam-diam.

4.    Sikap Toleransi terhadap Perbedaan dan Cinta Perdamaian

               Kondisi masyarakat Madinah dan Mekkah sangatlah jauh berbeda. Di Madinah sangat beragam suku dan kepercayaannya. Tapi ini semua tidak membuat Nabi menjadi pemimpin yang otoriter. Nabi Muhammad SAW adalah seorang pemimpin yang sangat menghargai perbedaan.

              Beliau selalu menghargai umatnya tanpa memandang asal-usul dan keyakinan mereka,asalkan mereka hidup berdampingan secara rukun dan damai dengan kaum  muslimin secara keseluruhan. Bahkan Nabi Muhammad SAW tidak pernah memaksakan siapapun untuk memeluk Islam.

AKHIR  HAYAT  NABI  MUHAMMAD SAW

1.    Peristiwa Amul Fath (Penaklukan Kota Mekkah)

Dua tahun berselang setelah perjanjian Hidaibiyah berlangsung,tiba-tiba kaum Quraisy melanggar perjanjian dengan menyerang kabilah-kabilah yang bersahabat dengan umat Islam,yaitu Suku Bani Bakar yang dibantu oleh kekuatan kaum kafir Quraisy menyerang dan membantai suku Khuza’ah. Akhirnya 40 orang utusan dari suku Khuza’ah melaporkan kejadian tersebut dari meminta bantuan untuk menyerang balik,akan tetapi Nabi Muhammad SAW melakukan usulan antara lain :

a.    Orang-orang kafir harus mengganti kerugian yang dialami oleh suku Khuza’ah.

b.    Kaum kafir Quraisy harus menghentikan persekutuan mereka dengan Bani Bakar.

c.    Orang Quraisy harus menyatakan pembatalan terhadap perjanjian Hudaibiyah.

2.    Haji  Wada’

Haji Wada’ artinya Haji Perpisahan,yaitu pelaksanaan haji yang dilakukan Nabi pada tahun ke-10 H, bertepatan dengan tanggal 25 Dzulkaedah atau 23 Februari 632 M.Dengan membawa rombongan sebanyak 100.000 kaum muslimin.

Nabi Muhammad SAW berfikir bahwa umat yang tersusun itu sudah dapat dipercaya untuk melanjutkan usaha dalam membawa umat manusia lainnya menuju hidup bahagia di dunia dan akherat.

3.    Wahyu Terakhir dan Khutbah Nabi ketika Haji Wada

Pada peristiwa haji Wada’ turun Surat Al-Maidah sebagai surat yang terakhir yang berisi tentang pemberitahuan bahwa ajaran Nabi telah sempurna. Adapun hal-hal yangn dijadikan sebagai pedoman haji diantaranya adalah :

              I.        Rukun  Haji

·         Ihrom

·         Wuquf

·         Thoaf

·         Sai

·         Tahallul

·         Tertib

            II.        Wajib  Haji

      Ihram dari miqot

      Mabit (bermalam) di Muzdalifah

      Melontar Jumratul Aqobah

      Mabit (bermalam) di Mina

      Thoaf wada’ (Thawaf perpisahan)

      Menjauhkan diri dari larangan karena Ihrom

4.    Wafatnya Nabi Muhammad SAW

Nabi Muhammad SAW kembali kehadirat Ilahi dalam usia 63 tahun tepat pada hari Senin tanggal 12 Robiul Awal tahun ke-11 Hijriyah bersamaan dengan tanggal 8 juni 632 M.

Tahun perjuangannya terbagi menjadi dua yaitu :

1.    Tahun Makkah : perjuangan yang dilakukan Nabi ketika berada di Mekkah yaitu selama 13 tahun.

2.    Tahun Madinah : perjuangan yang dilakukan Nabi ketika berada di Madinah yaitu selama 10 tahun.

Kisi-Kisi Instrumen Pertanyaan

1.     Berapakah Putra Putri Nabi Muhamad  Saw, dengan pernikahannya bersama Siti Khadijah.

2.     Apa yang dimaksud dengan assabiqunal awalun ..?

3.     yang termasuk kedalam assabiqunal awalun yaitu ..?

4.     Surat atau wahyu apakah yang pertama turun ketika nabi di gua hirak..?

5.     wahyu pertama kali turun pada tanggal :

 

6.     Terdiri dari  berapa surat dan ayat wahyu Allah dalam alqur’an ...?

7.     Perjanjian Hudaibiyah dilakukan di Kota :

8.     Kapankah terjadinya perang khondak ..?

9.     pengertian dari perang khondak yaitu ? 

10.  Ada tiga langkah strategi Rasulullah dalam mengembangkan Islam diMadinah yaitu:

11.  Perjanjian aqabah dilakukan dikota :

12.  Kota yatsrib berarti sama dengan kota ?

13.  Sebab-sebab terjadinya perang badar yaitu ..?

.  

14.  Terdiri dari  berapa surat dan ayat  wahyu Allah dalam alqur’an

15.  Berapa lamakah turunnya wahyu atau surat-surat yang terdapat dalam alqur’an

16.  Apakah yang disebut zaman zahiliyah tersebut ?

17.  Ibu Nabi Muhamad Saw Siti Aminah  meninggal di Kota Yatsrib tepatnya didesa ….?

18.  Kehidupan bangsa arab pada zaman zahiliyah masyarakatnya  menyembah…?

19.  Peristiwa penyerangan pasukan bergajah ke ka’bah dipimpin oleh gubernur yaman yang bernama …?

20.  Peristiwa penyerangan Ka’bah oleh pasukan bergajah itu tertulis dalam kitab al-Qur’an surat…

21.  Salah satu sifat terpuji Rasulullah adalah Sidiq yang dimaksud dengan sidiq adalah :

22.  Pekerjaan apakah yang dilakukan Nabi Muhamad saat masih remaja bersama pamannya Abu Thalib.

23.  Yang dimaksud dengan Sifat sidik Rasulullah yaitu :

24.  Yang dimaksud dengan fatonah pada sifat rasullullah yaitu :    

25.  Apakah tanda-tanda kelahiran Nabi Muhamad yaitu :

26.  Sahabat Nabi yang menjadi Kulafaur rasyidin yaitu :

27.  Pada usia berapa tahunkah Nabi Muhamad ikut pamannya abu thalib menggembala domba dan berdagang.

28.  Muhamad Saw  mendapat gelar al-amin karena ?

29.  Muhamad menikah dengan siti khadijah istri pertamanya pada usia

30.  Siapakah nama ibu asuh yang menyusui nabi Muhamad ketika masih kecil ?:

31.  Sebutkan tanda-tanda kelahiran Nabi Muhamad  Saw

32.  Nabi Muhamad lahir menjelang subuh pada hari senin tepatnya tanggal:_______________Tahun:___________________________________

33.  Siapakah nama Ibu asuh yang menyusui Nabi Muhamad ketika kecil yang dari kalangan bani sa’ad ..?

34.  Siapakah nama istri Nabi Muhamad yang pertama  dan Usia berapa tahunkah beliau menikah..?

Siapakah Pemimpin tentara bergajah yang akan menyerang Kota Mekah dan Ka’bah


 Lihat Materi Lainnya di Arsip sebelah kanan "Klik" aja
"Selamat Belajar semoga Menjadi Berkah"